“Kunjungan dan kerja sama ini menjadi momentum penting bagi kami. Dengan dukungan dari Kementerian Kesehatan dan RSUD Raden Mattaher sebagai rumah sakit pengampu, kami dapat memperkuat kemampuan tenaga medis, memperbaiki sarana, serta mempersiapkan pelayanan jantung terpadu di RSUD Ahmad Ripin,” ungkap dr. Agus.
Ia menambahkan bahwa penguatan jejaring ini akan memperpendek jarak layanan bagi masyarakat Muaro Jambi yang membutuhkan penanganan cepat terhadap penyakit jantung, tanpa harus selalu dirujuk ke rumah sakit di kota Jambi.
“Kami berharap dalam waktu dekat masyarakat Muaro Jambi bisa merasakan langsung manfaatnya — mendapatkan pelayanan jantung yang lebih cepat, aman, dan berkualitas di daerah sendiri,” ujarnya.
Kehadiran Menkes RI di Jambi sekaligus menjadi sinyal kuat bahwa peningkatan layanan spesialistik di daerah menjadi perhatian serius pemerintah, termasuk dalam upaya menurunkan angka kematian akibat penyakit jantung yang masih menjadi salah satu penyebab utama kematian di Indonesia.
